Senin, 08 Agustus 2011

Cara Agar ASI Lancar dan Banyak

Ada beberapa cara agar ASI lancar dan banyak

* Tingkatkan frekuensi menyusui

Jika anak belum mau menyusu karena masih kenyang, perahlah / pompalahASI. Ingat ! produksi ASI prinsipnya based on demand sama spt prinsip pabrik. Jika makin sering diminta (disusui/diperas/dipompa) maka makin banyak yg ASI yg diproduksi.

 Kosongkanlah payudara setelah anak anda selesai menyusu
Bahasan ini masih terkait dengan point di atas. Makin sering dikosongkan, maka produksi ASI juga makin lancar.

Ibu harus dalam keadaan santai

Menurut hasil penelitian, 80 persen lebih kegagalan ibu menyusui dalam memberikan ASI eksklusif adalah faktor psikologis ibu menyusui. Relaks saja ya bu. Disini sebetulnya peran besar sang ayah. Jika ayah mendukung maka ASI akan lancar. Mendukung bisa dg berbagai cara mulai dari menyemangati istri hingga hal2 lain spt menyendawakan bayi setelah menyusu, menggendong bayi utk disusukan ke ibunya, dsbnya.

* Hindari susu formula

Terkadang karena banyak orangtua merasa bahwa ASInya masih sedikit atautakut anak gak kenyang, banyak yg segera memberikan susu formula. Padahal. pemberian susu formula itu justru akan menyebabkan ASI semakin tidak lancar. Anak relatif malas menyusu atau malah bingung puting terutama pemberian susu formula dg dot.

* Hindari penggunaan DOT

Jika ibu ingin memberikan ASI peras/pompa (ataupun memilih susu formula) berikan ke bayi dg menggunakan sendok, bukan dot ! Saat ibu memberikan dg dot, maka anak dapat mengalami BINGUNG PUTING (nipple confusion). Kondisi dimana bayi hanya menyusu di ujung puting seperti ketika menyusu dot. Padahal, cara menyusu yang benar adalah seluruh areola (bag. gelap di sekitar puting payudara) ibu masuk ke mulut bayi. Akhirnya, si kecil jadi ogah menyusu langsung dari payudara lantaran ia merasa betapa sulitnya mengeluarkan ASI. Sementara kalau menyusu dari botol, hanya dengan menekan sedikit saja dotnya, susu langsung keluar. Karena itu hindari penggunaan dot dsbnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar